Info Detail
Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan
- Email fikes@unsoed.ac.id
- Telp. +62 281 6572772
Jurusan Keperawatan — Senin, 1 Desember 2025
Fakultas Keperawatan menggelar Kuliah Pakar bertema “Integrasi Kearifan Lokal pada Penelitian Keperawatan” yang menghadirkan narasumber nasional, Prof. Dr. Robert Sibarani, MS, Guru Besar Antropolinguistik dari Universitas Sumatera Utara. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting dan diikuti secara antusias oleh civitas akademika.
Acara dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan I Bidang Akademik, Prof. Yunita Sari, MHS., Ph.D., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya penguatan perspektif budaya dalam penelitian keperawatan. Beliau menyampaikan bahwa “pemahaman terhadap kearifan lokal berperan penting dalam menghasilkan intervensi keperawatan yang lebih kontekstual dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.”ungkapnya
Dalam kuliah pakarnya, Prof. Robert Sibarani menguraikan bagaimana kearifan lokal dapat diintegrasikan ke dalam pendekatan penelitian keperawatan, baik dalam identifikasi masalah, penyusunan instrumen, maupun strategi intervensi. Beliau menekankan bahwa kearifan lokal adalah bagian dari modal sosial yang dapat memperkaya praktik dan penelitian keperawatan, terutama pada masyarakat Indonesia yang memiliki keberagaman budaya.
Kegiatan ini dihadiri oleh dosen, serta mahasiswa Program Studi Keperawatan tingkat S1, S2, dan S3, yang aktif berpartisipasi melalui sesi diskusi dan tanya jawab. Antusiasme peserta terlihat dari berbagai pertanyaan seputar penerapan nilai-nilai budaya dalam metodologi penelitian dan tantangan integrasinya dalam praktik keperawatan modern.
Melalui kegiatan ini, Jurusan Keperawatan berharap dapat mendorong lebih banyak penelitian yang berbasis budaya serta memperkuat kompetensi peneliti dan praktisi keperawatan dalam memberikan pelayanan yang humanis dan berakar pada nilai-nilai lokal.
Acara ditutup dengan harapan bahwa kolaborasi antara pakar kearifan lokal dan akademisi keperawatan dapat terus ditingkatkan pada kegiatan ilmiah berikutnya.