Info Detail
Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan
- Email fikes@unsoed.ac.id
- Telp. +62 281 6572772
PURWOKERTO – Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan (FIKes) Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) hari ini, Selasa, 12 Desember 2025, sukses menyelenggarakan Workshop Pendirian Program Studi Sarjana Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB ini—berpusat di Aula Dekanat FIKes dan terhubung melalui Zoom Meeting—menjadi tahapan krusial dalam upaya FIKes UNSOED menjawab urgensi kebutuhan tenaga kerja K3 yang unggul dan adaptif.
Acara ini dihadiri oleh sekitar 90 persen peserta, yang melibatkan partisipasi aktif dari unsur pimpinan universitas dan fakultas (Dekan, Wakil Dekan 1, Wakil Dekan 2), Sekretaris Jurusan Kesehatan Masyarakat, para Kepala Laboratorium Kesehatan Masyarakat, serta perwakilan mahasiswa dan alumni.
Workshop ini beranjak dari pandangan bahwa perkembangan dunia kerja yang semakin kompleks menuntut tersedianya tenaga K3 profesional yang mampu menciptakan budaya kerja yang aman, sehat, dan produktif, bukan hanya sekadar pemenuhan kewajiban hukum.
Kegiatan ini bertujuan utama untuk menghimpun masukan dan rekomendasi dari berbagai pakar, praktisi, serta pemangku kepentingan, sekaligus menyamakan persepsi antarunit universitas. Melalui forum ini, dilakukan perumusan rancangan visi, misi, tujuan, profil lulusan, dan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri nasional dan selaras dengan kebijakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.
Workshop menghadirkan dua narasumber utama yang kompeten di bidangnya. Materi diawali dengan pemaparan tentang Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi Universitas Jenderal Soedirman oleh Dr. Wisnu Wijanarko, S.Sos.M.Psi, dilanjutkan dengan fokus pada Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi calon Program Studi Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Sesi dilanjutkan dengan pembedahan Kurikulum Program Studi S1 Keselamatan dan Kesehatan Kerja oleh Abdul Kadir, SKM.M.Sc dari Universitas Indonesia. Pemaparan ini memicu diskusi intensif, terutama dari sisi praktisi dan pengguna lulusan.
Dinamika pembahasan diperkaya oleh kehadiran para stakeholder dari berbagai instansi dan perusahaan terkemuka, mencerminkan kebutuhan nyata dunia kerja. Mereka yang hadir antara lain perwakilan dari sektor industri seperti PT. Semen Bima, PT Eka Bogainti (Hokben), PT. Sumi Indo Wiring Systems, PT. Jasamarga Tollroad Maintenance, PT. TeamworX Indonesia, dan PT. Royal Korindah. Selain itu, hadir pula perwakilan dari sektor kesehatan publik dan layanan seperti RSUD Margono, Dinkes Banyumas, BPJS Kesehatan, dan Puskesmas Purwokerto Utara 2.
Melalui workshop ini, FIKes UNSOED berharap Program Studi Sarjana K3 yang akan didirikan dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai kompetensi teknis K3, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan etika tinggi dalam penerapan prinsip-prinsip keselamatan kerja.