Info Detail

Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan

  • FIKES UNSOED dan Oxford University Bahas Transformasi Data Kesehatan dalam Kuliah Pakar

    • 06,Okt 2025
    • Posted By : Lu'lu Nafisah
    • 0 Comments
    • fikes unsoed
    • kerjasama internasional
    • kuliah pakar
    • oucru
    • s2 kesmas
    Purwokerto, 4 Oktober 2025 – Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat (S2 Kesmas), Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman (FIKes UNSOED) menggelar kuliah pakar internasional bersama Prof. Anuraj Shankar dari Oxford University, United Kingdom pada hari sabtu, 4 Oktober 2025 pukul 10.00 di Gedung D FIKes Unsoed. Kegiatan ini menjadi bagian dari kerja sama antara FIKes UNSOED, Oxford University Clinical Research Unit (OUCRU) Indonesia, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga dalam proyek SPHERES (Scalable Public Health Empowerment, Research, and Education Sites).  
    Transformasi Data untuk Aksi Kesehatan
    Dalam kuliah pakar yang berlangsung di FIKes UNSOED, Prof. Anuraj memaparkan konsep besar SPHERES yang berfokus pada transformasi data digital kesehatan menjadi dasar pengambilan keputusan yang nyata di lapangan. Menurutnya, data kesehatan tidak boleh berhenti di meja laporan, tetapi harus menjadi “data for action” — data yang menggerakkan perubahan dan meningkatkan dampak program kesehatan primer. Kabupaten Purbalingga menjadi daerah percontohan (pilot project) dalam implementasi SPHERES. Melalui proyek ini, diharapkan terbentuk budaya penggunaan data di tingkat daerah, dengan sistem dan alat yang dapat direplikasi secara luas untuk memperkuat layanan kesehatan primer.
    Hasil Riset Global untuk Indonesia
    Selain membahas SPHERES, Prof. Anuraj juga memaparkan hasil penelitian global berjudul “Effect of Maternal Multiple Micronutrient Supplementation on Fetal Loss and Infant Death in Indonesia” yang dipublikasikan di jurnal The Lancet (2008). Penelitian ini melibatkan lebih dari 41.000 ibu hamil di Indonesia dan menunjukkan hasil yang signifikan diantaranya penurunan 18% angka kematian bayi dalam 3 bulan pertama setelah lahir, penurunan 38% risiko kematian anak pada ibu yang mengalami anemia saat hamil, penurunan 18% kasus bayi dengan berat lahir rendah, dengan dampak yang lebih besar pada bayi perempuan. Temuan tersebut menunjukkan pentingnya intervensi gizi dan penggunaan data berbasis bukti untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak.
    FIKes UNSOED dalam Proyek SPHERES
    Sebagai mitra utama dalam proyek ini, FIKes UNSOED terlibat aktif melalui berbagai kegiatan pengembangan, di antaranya:
    1. Membuka peminatan baru di Program Magister Kesehatan Masyarakat: Computational and Translational Public Health.
    2. Melibatkan dosen FIKes UNSOED dalam Sustainable Scaling Team (SST) untuk menjaga keberlanjutan dan replikasi program.
    3. Mengembangkan Yayasan Inovasi Transformasi Indonesia (VISIONS Institute) sebagai pusat pengembangan SDM, riset, dan kolaborasi peneliti independen.
    4. Memberdayakan alumni S1 Kesehatan Masyarakat sebagai Public Health Officers dalam pelaksanaan proyek SPHERES di Purbalingga.
    Kolaborasi untuk Dampak yang Lebih Luas
    Kegiatan kuliah pakar ini juga dihadiri oleh Dekan FIKes, Korprodi S2 Kesmas, serta tim teaching S2 Kesehatan Masyarakat FIKes UNSOED. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat kapasitas daerah dalam pengelolaan data kesehatan dan mendorong penerapan kebijakan berbasis bukti (evidence-based public health). Dengan semangat “Data for Action”, FIKes UNSOED terus berkomitmen memperkuat kerja sama global dan berkontribusi dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui riset, inovasi, dan pendidikan. Informasi lainnya terkait kerjasama ini dapat dilihat pada link berikut https://fikes.unsoed.ac.id/digital-public-health/  

Leave A Comment